Program Studi Magister Ekonomi Pertanian (MEP) UGM bersama Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian (PKP) kembali menyelenggarakan kuliah tamu dengan tema community farming. Acara ini digelar pada Kamis, 18 September 2025, pukul 16.00–18.00 WIB di Auditorium Sekolah Pascasarjana UGM.
Kuliah tamu ini menghadirkan narasumber dari Tohoku University, Japan, yang membagikan pengalaman dan pengetahuan tentang implementasi community farming di berbagai negara. Acara dipandu oleh Ulin Nuha Diah Wulandari, mahasiswa MEP angkatan 2024, yang bertindak sebagai moderator.

Dalam paparannya, beliau menjelaskan praktik community farming di Ghana, Korea, dan Jepang, sekaligus memberikan gambaran mengenai peran Japan Agricultural Cooperative sebagai lembaga penting dalam mendukung pertanian berbasis komunitas di Jepang. Community farming di Jepang mulai resmi diperkenalkan pada tahun 2007 di Jepang dengan melakukan pertukaran tenaga kerja antar rumah tangga (“Yu” atau community relationship). Konsep ini juga turut mengenalkan sistem circular agriculture, smart agriculture, dan high profit crops seperti brown rice.

Suasana diskusi berlangsung dinamis, khususnya pada sesi tanya jawab. Mahasiswa antusias menyampaikan beragam pertanyaan, mulai dari kondisi pertanian di Jepang, peluang studi dan bekerja di Jepang, hingga kemungkinan riset kolaborasi internasional di bidang pertanian komunitas.
Kegiatan ini menjadi ruang pembelajaran sekaligus membuka wawasan mahasiswa mengenai bagaimana praktik pertanian berbasis komunitas dijalankan di berbagai belahan dunia. Selain itu, kuliah tamu ini diharapkan dapat memperkuat jejaring akademik antara UGM dan Tohoku University, terutama dalam upaya pengembangan riset bersama di bidang pertanian berkelanjutan.